Selasa, 11 Oktober 2016

TUGAS 2 Sistem Operasi

Multiprogammed Batch System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Sistem operasi hanya beralih ke dan mengeksekusi pekerjaan lain ketika pekerjaan yang perlu menunggu, CPU beralih ke pekerjaan lain. Ketika pekerjaan yang perlu selesai menunggu dan mendapat CPU kembali. Selama selalu ada beberapa pekerjaan untuk menjalankan CPU tidak akan menganggur.
  • Penggunaan prosesor di mana ketika prosesor menunggu perangkat I/O, prosesor dapat beralih ke job lain.
  • Untuk mengatasi masalah-masalah pada era sebelumnya, yaitu masalah uniprogramming. Uniprogramming adalah jmlah penggunaan prosesor (utilisasi) yang rendah.
  • Multiprogramming berarti meletakkan lebih dari sebuah program di main memory
  • Proses yang dijalankan secara paralel, sehingga lebih cepat.
  • CPU tidak perlu untuk tetap dalam keadaan siaga.

Time Sharing System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Time-sharing atau multitasking adalah perpanjangan logis dari multiprogramming
  • Waktu prosesor yang dibagi di antara beberapa pengguna secara bersamaan
  • Time-Sharing System, tujuannya adalah untuk meminimalkan waktu respon.
  • Kurang efektifnya pembagian sumber daya
  • Mengurangi CPU waktu idle.
  • Adanya masalah komunikasi data.
  • Adanya masalah reliabilitas.
  • Menghindari duplikasi software.
  • Masih belum ada proteksi tiap job di dalam memori
  • File system harus diproteksi agar user yang berhak dapat mengakses
Dekstop System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Sistem computer untuk 1 user
  • I/O  devices (keyboard,display screens,small printers,mice)
  • Memaksimalkan kenyamanan pengguna dan responsif
  • Dapat menjalankan operating system yang berbeda-beda (Windows,MacOs,UNIX,Linux)
  • Dapat mengadaptasikan teknologi yang di kembangkan untuk operasi system yang lebih besar

Parallel System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Sistem yang mempunyai lebih dari satu processor yang dapat berkomunikasi
  • Sistem ini disebut sebagai tightly coupled system.
  • Dapat membagi Clock atau waktu yang harus dijalankan pada sistem operasi
  • Dapat membagi bus atau jalur jalannya operasi pasa sistem
  • Dan juga perangkat memori dan perpheral.

Real Time System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Waktu yang dibutuhkan oleh sistem untuk menanggapi masukan dan menampilkan informasi terbaru yang dibutuhkan disebut sebagai waktu respon.
  • Waktu respon sangat kurang dibandingkan dengan pengolahan online.
  • Sistem pengolahan data di mana interval waktu yang diperlukan untuk memproses dan menanggapi masukan sangat kecil sehingga mengontrol lingkungan.
  • Keterbatasan waktu tetap, jika tidak sistem akan gagal.
  • Digunakan bila ada kaku persyaratan waktu pada operasi prosesor atau aliran data dan sistem real-time dapat digunakan sebagai alat kontrol dalam aplikasi khusus.

Distribute System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Sistem komputer yang mendistribusikan komputasi diantara beberapa processor, processor berkomunikasi dengan processor lain melalui saluran komunikasi.
  • Sekumpulan processor yang tidak berbagi memori atau clock.
  • Tiap prosesor mempunyai memori sendiri.
  • Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke bermacam sumber-daya sistem.
  • Jika salah satu situs gagal dalam sistem terdistribusi, situs yang tersisa dapat berpotensi terus beroperasi.
  • Pengurangan keterlambatan dalam pengolahan data.
  • Pengurangan beban pada komputer host.

Handle System

Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Komputer yang cukup kecil sehingga dapat digenggam yang memiliki memori terbatas.
  • Kecepatan rendah
  • Sistem handheld dalam bentuk personal digital assistants (PDA).
  • Display screen yang kecil.
  • Pada beberapa sistem terdapat telepon selular.


Cluster System
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  • Sistem komputer yang memungkinkan dua atau lebih sistem untuk membagi penyimpan sekunder (storage) bersama-sama.
  • Mempunyai kehandalan sistem yang tinggi seperti pada sistem terdistribusi.
  • Memiliki dua macam Cluster: Symmetric clustering dimana semua host menjalankan aplikasi, sedangkan asymmetric clustering dimana satu server menjalankan aplikasi sementara server lainnya standby.
  • Sistem berkas tidak akan mengalokasikan sektor disk fisik, tetapi sekumpulan sektor yang saling berdekatan.
  • Kumpulan sektor media penyimpanan yang digunakan oleh sistem operasi sebagai sebuah kesatuan, yang dapat digunakan untuk menyimpan informasi di dalam berkas atau direktori.
  • Pengembangan dari sistem terdistribusi.
  • Menghemat dalam melakukan manajemen terhadap struktur data di dalam hard disk.


Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar